Hiu/ Shark

Hiu/ Shark

Hiu merupakan jenis ikan predator dan karnivora yang tergolong ikan yang bertulang rawan (Chondrichthyes). Ikan hiu memiliki gigi berupa gigi berbentuk segitiga yang menjorok kedalam sehingga amangsa yang digigit tidak akan lepas, gigi ikan hiu akan terus tumbuh. Ikan hiu tidak dapat mengapung dikarenakan ikan hiu tidak memiliki gelembung renang yang membantunya mengapung seperti ikan pada umumnya, oleh karena itu ikan hiu selalu bergerak dan memiliki otot-otot yang kuat. karena tidak memiliki gelembung renang, ikan hiu selalu bergerak dan terkadang kita menemukan ikan hiu berada didasar perairan.

Umumnya hiu melahirkan seekor anak (Vivipar) atau menetaskan telur didalam tubuh (Ovovivipar).  Anak hiu ukurannya besar sehingga mampu mencari makanan sendiri. Sejak masi didalam janin, bayi hiu sudah menjadi kanibal dikarenakan induk hiu tidak pernah memberi makan anaknya. Jadi janin hiu akan memakan janin yang lainnya.

Gambar 1. Hiu Shark

Pada hiu (Shark), fertilisasi terjadi secara internal, jantan dilengkapi dengan organ reproduksi berupa clasper yang terletak dibelakang sirip perut (Pinnae abdominalis) dekat dengan kloaka. Ikan hiu memiliki bentuk tubuh seperti cerutu atau torpedo (fusiform), dimana tubuhnya menggelembung pada bagian tengah dan di kedua ujungnya meruncing. Bentuk tubuh ini berfungsi untuk bergerak cepat dimana dapat mengurangi gesekan atau turbolenensi di air sehingga daat mengejar mangsanya dengan cepat.

Tipe mulut pada ikan hiu temasuk Inferior, dimana mulut bagian atas menjorok kedepan atau lebih besar dibanding mulut bagian bawah. Celah mulut terletak jauh di bawah ujung rostrum. 

Gambar 2. Bentuk mulut hiu: Inferior dan bentuk gigi segitiga

Sedangkan tipe ekor pada ikan hiu tergolong heterocercal-epicercal, dimana ekornya terbagi menjadi 2 yang tidak sama besarnya yaitu ekor bagian atas lebih besar dan kuat sedangkan bagian bawah kecil. Pada ekor bagian atasnya sangat kuat dikarenakan terdapat tulang yang menopang sehingga ekornya kuat dibandingkan ekor bagian bawahnya.

Gambar 3. Bentuk ekor ikan hiu: Heterocercal-epicercal

Hiu memiliki sisik yang fleksibel yang hampir tidak terlihat dengan mata, umumnya tersusun seperti gigi (duri-duri kecil) sehingga terasa agak kasar ketika diraba. Tipe ekornya digolongkan sebagai  sisik placoid yang berasal dari penebalan kulit yang mengeras dengan bentuk yang tidak teratur.

Gambar 4. Sisik hiu: Placoid 

Jenis jenis hiu (shark)

1. Whale Shark (Hiu Paus Rhincodon typus Smith)

Hiu Paus Rhincodon typus merupakan hiu terbesar dan ikan terbesar di dunia. Hiu ini dikatakan hiu paus Rhincodon typus karena badannya yang besar dan bentuk kepalanya yang mirip dengan paus, dan sebab itu pula dia dikenal sebagai hiu paus Rhincodon typus dikarenakan makanan utamnya adalah plankton seperti mamalia terbesar paus yang menyaring makanannya. Selain dikenal sebagai hiu paus Rhincodon typus, ikan ini dikenal dengan hiu tutul karena memiliki banyak totol bulat putih di badannya. Hiu paus Rhincodon typus dapat hidup hingga 100-150 tahun. Hiu paus Rhincodon typus menempati dan mengembara di semua lautan tropis dan lautan yang bersuhu hangat. Ukuran ikan paus ini diperkirankan dapat mencapai 9.7 m dengan berat 9 ton.

Hiu paus Rhincodon typus betina siap kawin saat berumur 30 tahun. Ikan ini berkembng biak dengan cara beranak (vivipar). Hiu melahirkan banyak anak dalam sekali masa kehamilan. Bayi hiu paus Rhincodon typus lahir dengan panjang sekitar 60 cm.

Gambar 5. Hiu paus Rhincodon typus, Family Rhincodontidae

2. Leopard Shark (Hiu zebra Stegostoma fasciatum)

Hiu zebra Stegostoma fasciatum merupakan jenis hiu yang memiliki sirip yang sangat panjang, sirip eornya yang panjang itu hampir sepanjang ukuran tubuhnya. Hiu ini satu-satunya spesies yang masuk kedalam famili Stegostomatidae dan genus Stegostoma. Hiu ini diberi nama hiu zebra Stegostoma fasciatum dikarenakan garis pada tubuhnya mirip dengan garis pada zebra, ketika dewasa garis ini berubah menjadi titik seperti pada cheetah. Hiu zebra Stegostoma fasciatum ditemukan diperairan samudra pasifik dan samudra hindia pada kedalaman 5-30 m. Hiu zebra Stegostoma fasciatum adalah hiu yan bergerak lambat yang selalu berada didasar perairan. Hiu paus Stegostoma fasciatum mencari makan dimalam hari dan dapat memasuki celah karang untuk mencari makanan, makanan utamanya adalah moluska, crustacea dan ikan-ikan kecil yang keluar di malam hari.

Gambar 6. Hiu zebra Stegostoma fasciatum: atas dewasa dan bawah Juvenile

3. Tawny Nurse Shark (Hiu buto Nebrius ferrugineus)

Hiu buto Nebrius ferrugineus merupakan hiu karpet yangadalah spesies hiu karpet dalam keluarga Ginglymostomatidae, dan satu-satunya anggota yang masih ada dari genus Nebrius. Hiu ini ditemukan secara luas di sepanjang garis pantai di Indo-Pasifik, lebih memilih terumbu, flat berpasir, dan padang lamun. Dari air sangat dangkal hingga kedalaman 70 m (230 ft). Ciri khas hiu buto  Nebrius ferrugineus adalah sirip punggung yang runcing dan sempit serta besarnya sama, sirip dada berbentuk sabit, dengan tubuh silinder dan luas, serta pada moncongnya terdapat sepasang sungut. Panjang dapat mencapai 3.2 m.

Hiu buto Nebrius ferrugineus termasuk hewan yang aktif mencari makan dan bergerak dimalam hari (nocturna) jadi disiang hari waktunya dihabiskan untuk beristirahat didalam gua atu celah karang, hiu jenis ini hidup berkelompok. Hiu ini memiliki daya hisap yang kuat dalam menghisap mangsanya yang bersembunyi di dalam lubang atau celah celah karang. Makanan utama hiu buto Nebrius ferrugineus adalah gurita, tapi terkdang mencara makanan berupa invertebrta, ikan-ikan kecil dikarang,  terkadang ular laut.  Reproduksi hiu buto Nebrius ferrugineus adalah aplacentral vivipar yang berarti embrio menetas dari kapsul telur didalam tubuh induk. Ini adalah satu-satunya hiu karpet dimana embrio oophagous, makan didalam telur yang dihasilkan induk didalam rahim sementara.

Gambar 7. Hiu buto Tawny Nurse Shark (Hiu buto Nebrius ferrugineus)

4. Grey nurse shark (Hiu abu-abu Carcharias taurus Rafinesque)

Hiu abu abu Carcharias taurus dikenal juga dengn hiu harimau pasir. Hiu abu abu Carcharias taurus memiliki gigi seperti compang camping, hiu ini merupakan salah satu dari empt jenis hiu dari kelompok Odontaspidae.Spesies ini memiliki badan yang besara dan berwarna abu abu, pugung agak coklat, dan bagian perut berwarna putih pucat. Bintik bintik kemerahan atau kecoklatan mungkin terjadi pada sirip ekor dan sebagian pada setengah tubuh poseriornya, terutama pada saat remaja. Spesie ini memiliki moncong yang kerucut, gigi penusuk yang panjang seperti di kedua rahang (dengan cuplets lateral yang tunggal), ukuran sirip punggug pertama dan kedua hampir sama serta asimetris dengan sirip ekor. Hiu ini meneguk udara sehingga bisa berada ditengah perairan, Ukurannya bisa mencapai 3.6 m. Aktif mencari makan di malam hari. Hiu abu abu Carcharias taurus sering terlihat di atas dasar laut atau dekat dengan daerah berpasir atau gua berbatu, disekitar perairan pantai berbatu dan pulau pulau. Hiu abu abu Carcharias taurus memakan berbagai macam ikan, hiu lainnya, cumi cumi, kepiting dan lobster. Hiu abu abu Carcharias taurus bisa hidup soliter atau berada dalam kelompok kecil maupun besar.

Daerah distribusi hiu abu-abu Carcharias taurus tersebar luas, terutama Western Atlantic: Teluk Maine ke Florida, utara Teluk Meksiko, Bahama, Bermuda, selatan Brazil ke Argentina.Eastern Atlantic: Mediterania ke Canary Islands, Kepulauan Tanjung Verde, Senegal, Ghana, Nigeria selatan ke Kamerun.Western Indian Ocean: Afrika Selatan ke selatan Mozambik, Laut Merah, India. Pasifik Barat: Vietnam, Jepang, Cina, Australia.

Reproduksinya Aplacental, merupakan hewan vivipar spesies (ovoviviparous).Spesies ini memiliki kanibalisme intra-uterine di mana embrio memakan embrio lain didalam kapsul telur. Ini membuat mereka jauh lebih besar pada saat lahir (dan sudah berpengalaman dalam pemberian makan). Oleh karena itu yang berhasil bertahan selalu 2 ekor anak, satu di setiap kompartemen rahim. Ukuran saat lahir sekitar 95 sampai 100 cm. Pria dan wanita mencapai kematangan seksual dengan panjang minimal sekitar 220 cm. Periode kehamilan mungkin 8 sampai 9 bulan.Sandtiger hiu menunjukkan agregasi kawin.

Gambar 8. Hiu abu abu Carcharias taurus

5. Small Tooth Thresher Shark (hiu penebah Alopias pelagicus)

Hiu penebah Alopias pelabicus merupakan jenis hiu yang tergolong dalam famili Alopiidae. Ciri khasnya memiliki  celah insang, cuping atas ekor sama atau lebih panjang dari panjang tubuhnya, hidup dilaut terbuka terkadang muncul di daerah pantai dikarenakan memburuh mangsanya, memakan berbagai jenis ikan, dapat mencapai panjang 3-3.3 m, warna tubuh dominan putih abu-abu, kecuali bagian punggung, sirip punggung,sirip dada, sirip perut, sirip dubur dan tepi sirip ekor berwarna agak gelap. Sirip punggung kedua sangat pendek, sirip ekornya yang panjang itu dgunakan untuk menyerang mati gerombolan ikan yang menjadi makanannya. Hiu penebah Alopias pelabicus tergolong ikan demersal dan juga pelagis, ikan ini termasuk penjelasah lautan, tidak buas. reprodksi dengan melahirkan anak (viviporus). Daerah persebarannya berada di seluruh perairan indo pasifik dan samudra pasifik

Gambar 9. Hiu penebah Alopias pelabicus

6. Bullhead Shark (Heterodontus zebra)

Bullhead sahark Heterodontus zebra merupakan merupkan hiu dari famili heterodontidae. Bullhead sahark Heterodontus zebra di temukan pada daerah subtropis disebelah barat samudra pasifik seperti Jepang, Korea, China, Vietnam, Indonesia dan Australia, dengan kedalaman  50-200 m. Ciri khas dari Bullhead sahark Heterodontus zebra yaitu memiliki badan yang berbentuk batang silinder dengan kepala berbentuk kerucut. Sirip punggung pertama dengan kedua berjahuan dengan sirip punggung pertama dan kedua gemuk. Punggungan suborbital rendah dan berakhir duibelakang mata. Badan berwarna coklat mengkilat sampai putih, dengan strip berwarna coklat atau hitam yang terdapat dibadan, jadi pola warnanya jelas. Makanan semua jenis invertebrata di dsar perairan. Ukuran dapat mencapai 1,22 m dengan ukuran rata-rata 0,8-1 m.

Reproduksi dengan bertelur.

Gambar 10. Bullhead Shark Heterodontus zebra pada dasar perairan

7. Shortfin Mako (Isurus oxyrinchus Rafinesque)

Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus merupakan hiu yang sering menyerang manusia (berbahaya), hiu ini digolongkan kedalam famili Lamnidae. Ciri khas Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus yaiu memiliki bentuk tubuh yang ramping dengan moncong gelendong kerucut panajng. Sirip dada pendek serta sirip ekor berbentuk sabit, memiliki keel (bagian tambahan) pada ekor. Jarak sirip punggung pertama dengan sirip punggung dauh sangat jau jaraknya, sirip punggung kedua jauh lebih kecil dari sirip punggung pertama. Punggung berwarna biru metalik sedangkan pada bagian perut berwarna putih. Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus dapat tumbuh mencapai ukuran hingga 4 m. Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus termasuk hiu tercepat yang dapat mencapai kecepatan hingga 35 km/jam dan dapat melompat kepermukaan air hina ketinggian 6 m. Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus memakan ikan bertulang seperti ikan tuna , tongkol dan ikan pelagik lainnya, hiu ini juga memakan lumba-lumba, penyu serta hiu lainnya. Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus hidup di perairan tropis dan subtropis sampai kedalaman 150 m. Reproduksi hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus adalah ovovivipar

Gambar 11. Hiu Mako Shortfi  Isusrus oxxyrinchus