Serangga
Entomologi Peternakan (Veterinary Entomology), memfokuskan kajian kepada serangga yang mengganggu pada peternakan baik yang bersifat lan gsung seperti caplak, kutu yang bersifat ektoparasit pada hewan ternak maupun yang berperan sebagai vektor penyakit. Hewan dapat berfungsi sebagai inang alternatif bagi berbagai pathogen penyebab penyakit pada manusia dan tidak jarang serangga berperan sebagai vektornya.
Insekta adalah arthropoda yang memiliki penyesuaian terhadap kehidupan di darat dengan modifikasi dalam bentuk tubuh dan fisiologinya. Misalnya kemampuan untuk membatasi jumlah air yang hilang dari tubuhnya, karena insekta memiliki kutikula yang berlapis lilin sehingga menjadikan tahan air.
Karakteristik serangga secara umum, diantaranya ialah :
1. Secara umum tubuh serangga terbagi atas 3 ruas utama tubuh yaitu kepala (caput), thorak, dan abdomen terpisah.
- Pada bagian kepala terdapat mulut, antena, mata majemuk(faset) dan mata tunggal (ocelli) dengan bagian - bagiannya.
- Pada ba gia n tora k, ditemukan tungkai 3 pasang (3 pasang kaki yang beruas ruas) dan dua atau sepasang sayap.
- Bagian abdomen terdiri atas kurang lebih 11 buku dengan beberapa bagian terminal, misalnya genital dan dapat dilihat membran timpanum, spirak el, dan alat kelamin.
2. Saluran digestivus terdiri dari 3 bagian yaitu depan, belakang, dan tengah. Bagian mulut memiliki kelenjar saliva.
3. Jantung ramping dengan aorta anterior dan tidak memiliki pembuluh kapiler
4. Respirasi bercabang
5. Sistem ekskresi dengan tubulus malphigi Setelah menyelesaikan praktikum mahasiswa praktikan dapat:
a. Menyebutkan dan mengetahui karakteristik Apis sp
b. Mengetahui serangga-serangga lain yang sering terkait dengan ternak (lalat, tungau, caplak)
Lebah memiliki struktur yang menyerupai belalang, namun terdapat ciri-ciri khusus yang membedakan dengan yang lain, diantaranya ialah :
1. Lebah ini memiliki bagian mulut yang berfungsi mengisap dan mengunyah
2. Lebah mengalami metamorfosis yang sempurna, mulai dari cacing, larva, pupa sampai menjadi lebah dewasa.
3. Sumber bahan makanan berasal dari pollen (tepung sari) dan nektar (cairan manis di bunga) atau ekstrafloral (cairan manis pada bagian tanaman selain bunga)
4. Hidup secara sosial dalam koloni yang permanen. Selain itu dikenal pula 3 kelompok pada lebah, yaitu ratu, pekerja, dan pejantan.
3. Jantung ramping dengan aorta anterior dan tidak memiliki pembuluh kapiler
4. Respirasi bercabang
5. Sistem ekskresi dengan tubulus malphigi Setelah menyelesaikan praktikum mahasiswa praktikan dapat:
a. Menyebutkan dan mengetahui karakteristik Apis sp
b. Mengetahui serangga-serangga lain yang sering terkait dengan ternak (lalat, tungau, caplak)
Lebah memiliki struktur yang menyerupai belalang, namun terdapat ciri-ciri khusus yang membedakan dengan yang lain, diantaranya ialah :
1. Lebah ini memiliki bagian mulut yang berfungsi mengisap dan mengunyah
2. Lebah mengalami metamorfosis yang sempurna, mulai dari cacing, larva, pupa sampai menjadi lebah dewasa.
3. Sumber bahan makanan berasal dari pollen (tepung sari) dan nektar (cairan manis di bunga) atau ekstrafloral (cairan manis pada bagian tanaman selain bunga)
4. Hidup secara sosial dalam koloni yang permanen. Selain itu dikenal pula 3 kelompok pada lebah, yaitu ratu, pekerja, dan pejantan.
TAKSONOMI
Phyllum : Arthropoda
Sub Phyllum : Mandibulata
Class : Insecta
Sub Class : Pterygota
Ordo : Hymenoptera
Sub Ordo : Clistogastra
Super Family: Apoidea
Family : Apidea
Genus : Apis
Species : Apis cerana, A. dorsata, A. mellifera, A. florea, dll
Sub Phyllum : Mandibulata
Class : Insecta
Sub Class : Pterygota
Ordo : Hymenoptera
Sub Ordo : Clistogastra
Super Family: Apoidea
Family : Apidea
Genus : Apis
Species : Apis cerana, A. dorsata, A. mellifera, A. florea, dll
KLASIFIKASI
Kelompok-kelompok lebah, beserta tugas-tugasnya :
a. Ratu, bertugas :
- mengatur koloni
- bertelur
- hidupnya bertahun-tahun
- hanya ada satu ratu dalam sarang
- memiliki ukuran lebih besar (sampai 20mm)
b. Pekerja, bertugas :
- membersihkan sarang
- memberi makan larva tua
- memberi makan larva muda dan larva ratu
- memberi makan ratu, pejantan.
- menyimpan makanan di sarang
- Membangun sarang
- Menjaga sarang
- Mencari makanan (nektar atau pollen)
- Mencari propolis
- Mencari air
- Memiliki ukuran sekitar 12 mm dengan struktur yang disebut keranjang pollen pada setiap kaki belakang, perut ekstra untuk menyimpan dan mengangkut nektar atau madu dan empat pasang kelenjar khusus yang mengeluarkan lilin lebah pada bagian bawah perut.
- Hidupnya kurang lebih 50 hari (3 minggu disarang dan 4 minggu Di lapangan. c. Pejantan, bertugas :
- mengawini ratu baru dan hidupnya berbulan-bulan.
a. Ratu, bertugas :
- mengatur koloni
- bertelur
- hidupnya bertahun-tahun
- hanya ada satu ratu dalam sarang
- memiliki ukuran lebih besar (sampai 20mm)
b. Pekerja, bertugas :
- membersihkan sarang
- memberi makan larva tua
- memberi makan larva muda dan larva ratu
- memberi makan ratu, pejantan.
- menyimpan makanan di sarang
- Membangun sarang
- Menjaga sarang
- Mencari makanan (nektar atau pollen)
- Mencari propolis
- Mencari air
- Memiliki ukuran sekitar 12 mm dengan struktur yang disebut keranjang pollen pada setiap kaki belakang, perut ekstra untuk menyimpan dan mengangkut nektar atau madu dan empat pasang kelenjar khusus yang mengeluarkan lilin lebah pada bagian bawah perut.
- Hidupnya kurang lebih 50 hari (3 minggu disarang dan 4 minggu Di lapangan. c. Pejantan, bertugas :
- mengawini ratu baru dan hidupnya berbulan-bulan.
STRUKTUR DAN FUNGSI
Tubuh lebah ditutupi oleh rambut dengan barbae yang pendek sebagai tempat sementara menempelnya butiran pollen. Rambut pada lebah tidak bercabang merupakan bagian juga dari mata dan kaki. Pada masing-masing kaki, bagian tibia dibatasi oleh semacam bulu getar untuk membersihkan sisa-sisa dari pollen. Kemudian terdapat antena comb untuk memisahkan pollen atau materi asing lain. Pollen brush berfungsi untuk mengumpulkan pollen dari bagian tubuh depan. Lebah memiliki sepasang rahang yang terletak di kedua sisi kepala yang bertindak seperti sebuah tang. Rahang yang digunakan untuk tugas-tugas sarang yang memerlukan menggenggam atau memotong, menggigit bagian bunga untuk melepaskan serbuk sari, atau mencengkeram musuh selama pertahanan sarang. Ruangan sel lebah merupakan ruang paling streril di dunia berkat dilapisi propolis
sebagai anti virus, anti jamur dan anti bakteri.
sebagai anti virus, anti jamur dan anti bakteri.
REPRODUKSI
Alat reproduksi lebah pekerja berupa kelamin betina yang tidak berkembang sehingga tidak berfungsi, sedangkan alat reproduksi berkembang lebah ratu sempurna dan berfungsi untuk reproduksi.
Proses perkawinan terjadi diawali musim bunga. Ratu lebah terbang keluar sarang diikuti oleh semua pejantan yang akan mengawininya. Perkawinan terjadi di udara, setelah perkawinan pejantan akan mati dan sperma akan disimpan dalam spermatheca (kantung sperma) yang terdapat pada ratu lebah kemudian ratu kembali ke sarang. Selama perkawinan lebah pekerja menyiapkan sarang untuk ratu bertelur. Pada musim nektar berkembang, ratu menghasilkan 1000 ekor/hari.
Proses perkawinan terjadi diawali musim bunga. Ratu lebah terbang keluar sarang diikuti oleh semua pejantan yang akan mengawininya. Perkawinan terjadi di udara, setelah perkawinan pejantan akan mati dan sperma akan disimpan dalam spermatheca (kantung sperma) yang terdapat pada ratu lebah kemudian ratu kembali ke sarang. Selama perkawinan lebah pekerja menyiapkan sarang untuk ratu bertelur. Pada musim nektar berkembang, ratu menghasilkan 1000 ekor/hari.
Selama 2 hari seluruh larva diberi makanan royal jelly yang dihasilkan kelenjar pharyngeal dari pekerja muda. Seluruh larva pejantan dan pekerja menerima pollen sedangkan larva ratu memanfaatkan royal jelly, yang menyebabkan pertumbuhannya lebih cepat.
No comments:
Post a Comment